SMS Tausiyah

SMS TAUSIYAH
Dapat banyak banget sms tausiyah, kerasa banget manfaatnya, memang hati ini harus disiram biar ga layu, kering apalagi sampai mati, naudzubillah. But because of mobile memory limitation, dah overloaded, padahal sayang banget kalau didelete. Siapa tahu suatu saat nanti masih diperlukan, terkadang masih suka baca-baca yang lalu-lalu juga, sebagai pengingat diri. So... kuputuskan saja untuk menyimpan sms tausiyah tersebut kedalam blogku, selain sebagai dokumen pribadi , juga semoga bisa memberi bermafaat bagi orang lain. Amiin.
Berikut ini adalah sms tausiyah yag diterima di hapeku, dikirim dari berbagai sumber, dari teman, keluarga, saudara, walimurid, dan juga sms tausiyah berlangganan. Dan sebagiannya sms motivasi yang kubuat dan kukirimkan terhadap murid-muridku, supaya termotivasi dan semangat lagi. Seperti diungkapkan diatas dikarenakan memori hape yang overloaded padahal sayang juga kalau dihapus makanya diposting aja diblog. Bagi yang merasa mengirimkan sms ini ke hapeku, mudah-mudaha ikhlas dan ridho smsnya dibagi buat yang lainnya. Dan karena besar kemungkinan masih banyak lagi sms tausiyah yang berdatangan ke hapeku... bagi pengirimnya mohon ijin untuk di share di blogku.Semoga menjadi amal kebaikan antum semua, jazakumulloh katsir. 
1.      Jangan biasakan berhutang budi, balas kebaikan orang dengan kebaikan apa saja yang sanggup kita lakukan, insyaAlloh kehormatan akan terjaga.
2.      Jangan terperangkap oleh jasa baik seseorang yang membuat kita tidak bisa berlaku adil, salah tetap salah walaupun banyak berbuat baik. Jangan pula bertindak adil karena kebencian yang ada, adil benar-benar tanda ketakwaan, bertindak karena Alloh bukan karena perasaan diri.
3.      Sesungguhnya setiap kali melakukan dosa sama dengan menanam ranjau dihadapan kita, yang pasti kita akan menginjaknya, akan menjadi bencana, bila tidak segera tobat dengan sungguh.
4.      Yang paling beruntung adalah orang yag dipilih Alloh jadi jala karunia Alloh untuk Hamba-hambaNya, paling rugi adalah yang jadi jalan ujian kesusahan, semua itu buah dari amalnya.
5.      Cengeng, melankolis adalah salah satu ciri kita tidak sabar, tidak ridho dengan ujian yang Alloh timpakan , padahal semua takdir yang pahit akan membawa kebaikan bila kita bersabar.
6.      Jagalah pandangan, karena melihat yang diharamkan Alloh sangat cepat  menebalkan hijab, hilangnya nikmat munajat, mengeraskan hati, melemahkan iman, dan jadi akrab dengan maksiat.
7.      Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi sesama, demikian sabda Rasul, bukan yang terkenal, dipuji atau dikagumi, tapi yang manfaat, walau tak dikenal siapapun.
8.      Alloh lebih tahu yang kita perlukan dibanding diri kita sendiri, patuhlah kepada Alloh lahir dan bathin, InsyaAlloh semua yang terbaik  bagi kita akan dicukupi Alloh.
9.      Kita memang harus berterimaksih terhadap orang yang berbuat baik terhadap kita sebagai syukur kita kepada Alloh, tetapi kita tidak harus menantikan orang berterimaksih atas kebaikan yang kita lakukan.
10.  Tak ada guna sama sekali kita pamer dan menyebut-menyebut kebaikan kita, hanya membuat hati jadi sempit, orang tidak simpatim menjatuhkan kemuliaan diri dan menghilangkan pahalanya.
11.  Salah satu kunci lapangnya hati adalah MELUPAKAN semua jasa  dan kebaikan yang kita lakukan, janga diingat-ingat, apalagi disebut-sebut agar  orang tahu dan balas budi, cukuplah Alloh.
12.  Setiap perkataan dan perbuatan yang baik dimanapun dan kapanpun, ada atau tiada orang yang tahu, PASTI dilihat, dicatat oleh Alloh juga para malaikat, pasti sempurna balasanya.
13.  Di Dunia ini kita tidak mempunyai apapun, walau hanya sehelai rambut, atau sekeping receh. Jadi, kenapa kita harus merasa kehilangan ketika Alloh mengambil titipanya dari kita, (miliknya yang dititipkan pada kita)?
14.  “Wa Huwa Aliimun bi datishshuduur” Dan Dia Maha Mengetahui segala isi hati (Al Hadid: 6), tiada satupun isi hati yang tidak diketahui Alloh, tak bisa berbohong sama sekali
15.  Takdir apapun yang ditetapkan Alloh Yang Maha Baik pasti tidak akan merugikan kita sepanjang kita menyikapinya dengan hati yang ridho,terus bertobat, jauhi maksiat dan kian taat.
16.  Bila hati yakin dan berbaik sangka kepada Alloh, pasti Alloh tahu isi hati kita, dan bonusnya adalah Alloh memberikan ketenangan dan kemantapan.
17.   Saudariku Alloh tak menjanjikan hari-hari kita kan berlalu  tanpa sakit, berhias takwa tanpa tangis, terpancar mentari tanpa hujan,  selalu siang tanpa malam, namun jika kita mau Alloh menjanjikan kita kekuatan tuk lalui perjuangan kita hari ini, jika kita mau Ia menjanjikan sayang-Nya tanpa batas dan tanpa berhenti... istirahatkanlah jasad dan jiwamu dengan mendekat pada-Nya.
18.  Bila sudah berbuat kebaikan lupakanlah sesungguhnya bukan kita yang berbuat, tapi Alloh yang berbuat kebaikan untuk hambaNya, dan kita dipilih sebagai jalannya, ikhlaslah
19.  Wanita cantik melukis kekuatan  lewat masalahnya... tersenyum saat tertekan, tertawa disaat hati sedang menangis, memberkati disaat terhina, mempesona karena memaafkan... wanita cantik mengasihi tanpa pamrih  dan bertambah kuat dalam doa dan pengharapan. Ini dikirim khusus untuk setiap wanita cantik kepunyaan Alloh.  Amiin.
20.  Gambarlah rencanamu dengan pinsil, tetapi berikan penghapusnya kepada Alloh, ijinkan Dia menghapus bagian-bagian yang salah dan menggatikannya dengan rencanaNya yang indah nantinya di dalam hidupmu, walau sat ini tak indah di hati dan pikiranmu
21.  Kritik, nasihat adalah bagian dari terkabulnya doa ingin ditunjuki jalan yang lurus, daripada sakit hati lebih baik sibuk memperbaiki diri dengan tulus bukan untuk dipuji orang lain.
22.  Semangat bila dipuji, tak semangat bila tak dipuji, patah semangat bila  dicaci, berarti tuhannya adalah penilaian manusia, bukan menuhankan Alloh SWT.
23.  Mudah menangis karena mengingat dosa dan kesalahan kerap melanda para perindu syurga. Ibadah mereka tak kenal henti, bibir mereka senantiasa basah dengan dzikir, air mata mereka tak henti mengalir lataran teringat khilaf, alpa dan siksa ai neraka. Hati mereka pun mudah tersentuh  kebaikan sehingga hati tak condong untuk berbuat maksiat.
24.  Bisa saja kita tampil serba bersahaja, tapi kalau niatnya ingim diketahui atau dikagumi, maka itupun termasuk riya, seharusnya karena Alloh saja bukan karena penilaian manusia.
25.  Boleh jadi kamu tidak suka padahal baik menurut Alloh, boleh jadi engkau menyukai sesuatu padahal buruk menurut Alloh, Alloh Maha Tahu dan kalian tidak tahu (QS 2: 216)
26.  Sesungguhnya setiap ujian hidup akan terasa sangat berat bila duniawi yang menjadi tumpuan, namun mrnjadi dekat dengan Alloh yang jadi tujuannya, ujian adalah penggugur dosa.
27.  Bagaimana mungkin kita marah ketika ujian hidup menimpa, sedangkan yang menakdirkannya adalah Alloh yang maha baik, yang menciptakan, memiliki dan mengurusi diri kita setiap saat.
28.  Siapa yang mau bersih dari dosa, ridho  dan bersabarlah ketika Alloh membersihkan diri kita dengan berbagi kepahitan, kesulitan, keurangan, sakit, bathin yang tertekan dan lain-lain.
29.  Jika kamu menyatakan sesuatu atau menyembunyikannya, maka sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui Segala sesuatu (QS 33: 54) tak pernah ada yang tersembunyi dari Alloh.
30.  Menangisi masalah sama dengan tidak sabar dan tidak ridho dengan takdir Alloh SWT, padahal masalah adalah penggugur dosa dan jalan untuk semakin dekat dengan Alloh, jadi apa yang perlu ditangisi.
31.  Takdir adalah sepenuhnya urusan Alloh, tapi ikhtiar adalah kewajiban kita. Apapun yang Alloh tentukan kita harus ridho karena pasti Alloh mantapkan yang terbaik bagi hamba yang beriman.
32.  Jangan pernah takut oleh penghinaan manusia tetapi takutlah kalau kita menghina atau berbuat hina, karena setiap keburukan pasti kembali kepada pembuatnya.
33.  Kemuliaan sesungguhnya adalah bila Alloh ridho kepada kita, walau seluruh manusia membenci tak akan pernah rugi, tapi bila Alloh murka pasti celaka walau manusia memuji.
34.  Jangan ragukan sama sekali janji Alloh tentang terkabulnya doa, justru yang kita khawatirkan adalah kita yang merusak doa kita, dengan pikiran, hati, dan perbuatan yang haram.
35.  Sesungguhnya telah amat banyak yang Alloh berikan kepada kita walaupun kita tak meminta, lalu mana mungkin Alloh yang menyuruh kita berdoa, tak memberi bila kita meminta?
36.   Rasululloh SAW: “7 golongan yang mendapat naungan rahmat dari Alloh: 1)pemimpin yang adil. 2)pemuda yang gemar beribadah. 3)orang yang hatinya terpaut masjid. 4)dua oarng yang bertemu dan berpisah karena Alloh. 5)seorang lelaki yang diajak mesum oleh wanita cantik, menolaknya dengan mengatakan “sesungguhnya aku takut kepada Alloh”. 6)orang yang bersodaqoh secara sembunyi-sembunyi. 7)orang yang bermunajat kepada Alloh sambil meneteskan air mata karena teringat kesalahan. Antum golongan yang mana? Berusaha untuk semuanya.
37.  Tak ada satupun persoalan yang ada di alam ini kecuali pasti Alloh Maha tahu semua solusinya, dekatilah Alloh, patuhlah lahir dan bathin niscaya Alloh akan menuntun.
38.  DIA lah ALLOH yang menurunkan sakinah di hati orang yang beriman, sebagai hadiah bagi orang yang YAKIN dan PATUH kepadaNYA, berarti yang tak yakin dan yang tak patuh, TAK AKAN PERNAH SAKINAH.
39.  Ketenangan bathin tak akan pernah diperoleh dari harta, kedudukan, kekuasaan, popularitas, pujian, penghormatan manusia, ketenangan hanya datang dari Alloh semata, pemilik hati kita.
40.  Langit yang 7, bumi dan smua yang ada didalamnya bertasbih kepada Alloh. Dan tak ada sesuatupun melainkan bertasbih dengan memujiNya, tapi kamu sekalian tak mengerti tasbih mereka (QS 17:44)
41.  Semakin berharap kepada selain Alloh maka hati akan semakin gelisah, semakin tak berharap kepada siapapun selain Alloh, hati akan semakin tenang dan nyaman.
42.  Tak pernah ada yang luput dari tatapan Alloh, Alloh benar-benar maha menyaksikan apapun yang kita lakukan, tak ada yang tersembunyi, tak bisa berdusta sama sekali dihadapan Alloh.
43.  Bila hati bersandar kepada selain Alloh pasti Alloh tahu, karena Alloh tahu persis isi hati, hadiahnya akan diberi gelisah hati, tapi bila bulat tawakal kepada Alloh hati aka tenang.
44.  Menuntut ilmu wajib atas tiap muslim (HR. Riwayat Ibnu Majah).
45.  Niscaya alloh akan meninggikan derajat orag-orang yang berima diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat (QS AL Mujadilah: 11)
46.  Barangsiapa berjalan untuk menuntut ilmu ALLOH kan dimudahkan jalan menuju surga (HR MUSLIM)
47.   Sesungguhnya mutlak hanya Allohlah satu-satunya sumber segala karunia, tak ada selain Dia, adapun mahluk-mahluk hanya sekedar jalan karuniaNya maka jangan penah bersandar kepada selainnya
48.  Bergabung jin dan manusia seluruhnya akan mendatangkan sebutir nasi saja, pasti tak sanggup bila Alloh tak mengijinkan. Semua karunia dan manfaat hanya akan terjadi dengan ijin Alloh.
49.  Demikian pula musibah, walaupun bergabung jin manusia seluruhnya mau mencelakakan diri kita, pasti tak akan terjadi tanpa ijin Alloh, Dialah penguasa setiap kejadian.
50.  Bila Alloh menghendaki sesuatu, pasti akan terjadi tanpa bisa ditolak siapapun. Kekuasaan Alloh adalah mutlak. Maka bersandarlah kepada Alloh seutuhnya sambil menyempurnakan ikhtiar.
51.  Tugas kita adalah menyempurnakan niat agar benar-benar murni lillahita’ala, sempurnakan ikhtiar dan sempurnakan tawakkal, InsyaAlloh akan mendapatkan ketentuan terbaik.
52.  Setiap mahluk adalah milik Alloh, karena menciptakan dan mengurusnya setiap saat, tidak ada satupun yang luput dari kekuasaanNya, tidak ada yang terjadi tanpa ijinNya.
53.  Kita sering menganggap kezoliman hanya terhadap mahluk, padahal menurut Alloh dalam surat Luqman 13: Sesungguhnya perbuatan syirik adalah kedzoliman yang amat besar.
54.  Seseorang yang keluar dari rumahnya untuk menuntut ilmu niscaya Allah akan mudahkan baginya jalan menuju Syurga (Shahih Al jami)
55.   “Barangsiapa melalui suatu jalan untuk mencari suatu pengetahuan (agama), Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.”(Bukhari)
56.  Siapa yang keluar untuk menuntut ilmu maka dia berada di jalan Alloh sampai dia kembali  (Shahih Tirmidzi)
57.  Tuntutlah ilmu dan belajarlah (untuk ilmu) ketenangan dan kehormatan diri, dan bersikaplah rendah hati kepada orang yang mengajar kamu. (HR. Ath-Thabrani)
58.  Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Qur’an dan yang mengajarkannya (HR bukhari )
59.  Kelebihan seorang alim (ilmuwan) terhadap seorang ‘abid (ahli ibadah) ibarat bulan purnama terhadap seluruh bintang. (HR. Abu Dawud )
60.  Siapa yang Alloh kehendaki menjadi baik maka Alloh akan memberikannya pemahaman terhadap Agama (Sahih Ibnu Majah)
61.  Duduk bersama para ulama adalah ibadah. (HR. Ad-Dailami)
62.  Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Tidak ada hasad (iri) yang dibenarkan kecuali terhadap dua orang, yaitu terhadap orang yang Allah berikan harta, ia menghabiskannya dalam kebaikan dan terhadap orang yang Allah berikan ilmu, ia memutuskan dengan ilmu itu dan mengajarkannya kepada orang lain. (Shahih Muslim No.1352)
63.  Abdullah bin Mas’ud berkata, “Nabi saw bersabda, Tidak boleh iri hati kecuali pada dua hal, yaitu seorang laki-laki yang diberi harta oleh Allah lalu harta itu dikuasakan penggunaannya dalam kebenaran, dan seorang laki-laki diberi hikmah oleh Allah di mana ia memutuskan perkara dan mengajar dengannya.(Bukhari)
64.  Termasuk mengagungkan Allah ialah menghormati (memuliakan) ilmu, para ulama, orang tua yang muslim dan para pengemban Al Qur’an dan ahlinya, serta penguasa yang adil. (HR. Abu Dawud dan Aththusi)
65.  Siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah maka baginya satu kebaikan dan setiap kebaikan aka dilipat gandakan sepuluh, saya tidak mengatakan ,”Alif,lam,mim” satu huruf , tetapi alif satu huruf , lam satu huruf , dan mim satu huruf,(HR Bukhori)
66.  Janganlah kalian menuntut ilmu untuk membanggakannya terhadap para ulama dan untuk diperdebatkan di kalangan orang-orang bodoh dan buruk perangainya. Jangan pula menuntut ilmu untuk penampilan dalam majelis (pertemuan atau rapat) dan untuk menarik perhatian orang-orang kepadamu. Barangsiapa seperti itu maka baginya neraka … neraka. (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
67.  Hadis riwayat Abu Musa ra.: Dari Nabi saw. bahwa beliau bersabda: Perumpamaan Allah Yang Maha Mulia lagi Maha Agung dalam mengutusku untuk menyampaikan petunjuk dan ilmu adalah seperti hujan yang membasahi bumi. Sebagian tanah bumi tersebut ada yang subur sehingga dapat menyerap air serta menumbuhkan rerumputan dan sebagian lagi berupa tanah-tanah tandus yang tidak dapat menyerap air lalu Allah memberikan manfaatnya kepada manusia sehingga mereka dapat meminum darinya, memberi minum dan menggembalakan ternaknya di tempat itu. Yang lain menimpa tanah datar yang gundul yang tidak dapat menyerap air dan menumbuhkan rumput. Itulah perumpamaan orang yang mendalami ilmu agama Allah dan memanfaatkannya sesuai ajaran yang Allah utus kepadaku di mana dia tahu dan mau mengajarkannya. Dan juga perumpamaan orang yang keras kepala yang tidak mau menerima petunjuk Allah yang karenanya aku diutus. (Shahih Muslim No.4232)
68.  Abu Musa mengatakan bahwa Nabi saw bersabda, “Perumpamaan apa yang diutuskan Allah kepadaku yakni petunjuk dan ilmu adalah seperti hujan lebat yang mengenai tanah. Dari tanah itu ada yang gembur yang dapat menerima air (dan dalam riwayat yang mu’allaq disebutkan bahwa di antaranya ada bagian yang dapat menerima air), lalu tumbuhlah rerumputan yang banyak. Daripadanya ada yang keras dapat menahan air dan dengannya Allah memberi kemanfaatan kepada manusia lalu mereka minum, menyiram, dan bertani. Air hujan itu mengenai kelompok lain yaitu tanah licin, tidak dapat menahan air dan tidak dapat menumbuhkan rumput. Demikian itu perumpamaan orang yang pandai tentang agama Allah dan apa yang diutuskan kepadaku bermanfaat baginya. Ia pandai dan mengajar. Juga perumpamaan orang yang tidak menghiraukan hal itu, dan ia tidak mau menerima petunjuk Allah yang saya diutus dengannya.” (Bukhari)
69.  Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu lalu dirahasiakannya maka dia akan datang pada hari kiamat dengan kendali (di mulutnya) dari api neraka. (HR. Abu Dawud)
70.  Orang yang paling pedih siksaannya pada hari kiamat ialah seorang alim yang Allah menjadikan ilmunya tidak bermanfaat. (HR. Al-Baihaqi)
71.  Apabila kamu melihat seorang ulama bergaul erat dengan penguasa maka ketahuilah bahwa dia adalah pencuri. (HR. Ad-Dailami)
72.  Sesungguhnya Allah tidak menahan ilmu dari manusia dengan cara merenggut tetapi dengan mewafatkan para ulama sehingga tidak lagi tersisa seorang alim. Dengan demikian orang-orang mengangkat pemimpin-pemimpin yang dungu lalu ditanya dan dia memberi fatwa tanpa ilmu pengetahuan. Mereka sesat dan menyesatkan. (Mutafaq’alaih)
73.  Saling berlakulah jujur dalam ilmu dan jangan saling merahasiakannya. Sesungguhnya berkhianat dalam ilmu pengetahuan lebih berat hukumannya daripada berkhianat dalam harta. (HR. Abu Na’im)
74.  Sedikit ilmu lebih baik dari banyak ibadah. Cukup bagi seorang pengetahuan fiqihnya jika dia mampu beribadah kepada Allah (dengan baik) dan cukup bodoh bila seorang merasa bangga (ujub) dengan pendapatnya sendiri. (HR. Ath-Thabrani)
75.  “Tuntutlah ilmu walau ke negeri Cina”
* Telah berkata al-Baihaqy di kitabnya al-Madkhal (hal. 242) dan di kitabnya Syu’abul Iman (4/291 dan ini lafadznya), “Hadits ini matannya masyhur sedangkan isnadnya dla’if. Dan telah diriwayatkan dari beberapa jalan (sanad) yang semuanya dla’if.”

76.Semangat pagi saudaraku, semoga pagi ini berlimpah keberkahan dalam berjihad mendidik anak kita. Disekitar arsy ada menara-menara dari cahaya. Didalamnya ada orang-orang yang pakaiannya dari cahaya dan wajah mereka bercahaya. Mereka bukan para nabi dan syuhada, hingga para nabi dan syuhada kagum pada mereka. Ketika ditanya oleh para sahabat, Rasul SAW menjawab "Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai karena Allah, saling bersahabat karena Allah, saling  berkunjung karena Allah, dan saling memaafkan karena Allah" semoga kita menjadi bagian dari mereka. Amiin. 
Alhamdulillah, done. Wuih pantesan overloaded hampir separuh memori hapeku isinya sms tausiyah. Tapi Subhanalloh, manfaatnya luar biasa selain esensi dari tausiyah itu sendiri yang bermuatan kebaikan, tetapi juga rasa senang dan bahagia karena merasa diperhatikan oleh teman, saudara, keluarga, walimurid, dan lain-lain. Pokoknya ana uhibbukum fillah dehhhh...
Salam ukhuwah, semoga bermanfaat.

Translate