Senin, 25 Februari 2013

“SUNG, SERRR…”



Suasana Selasa pagi 23 Oktober 2012 di basemen gedung selatan SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto terasa sedikit berbeda. Seluruh siswa kelas 5 yang baru saja selesai menunaikan sholat dhuha terlihat sedang menunggu kedatangan seorang tamu yang special. Mereka dibuat penasaran siapakah gerangan tamu special yang katanya akan menyambangi dan membagikan “sesuatu” kepada mereka. Akhirnya rasa penasaran siswa-siswi kelas 5 ini pun terjawab sudah, Ustadzah Arini datang bersama seorang wanita muda berjilbab ungu. Ternyata tamu special yang berkunjung ke sekolah adalah alumni SD Al Irsyad 1 yang kini telah sukses baik di pendidikan, karir maupun keluarganya. Adalah Dhien Setiani, putri dari pasangan bapak Hartono dan Ibu Aris diundang untuk berbagi ilmu dan pengalaman suksesnya kepada adik-adik kelasnya.

Suasana makin meriah ketika kak Iin yang selalu menduduki peringkat 1-4 di kelasnya selama sekolah, memberikan rumusan kunci suksesnya dengan meminta adik-adik kelas 5 untuk berdiri dan mengikuti gerakan yang atraktif. “Ayo adik-adik ikuti kakak sambil bilang yang keras, 5S Sung Serrrrrr…”. Spontan siswa-siswi kelas 5 memeragakan gerakan dengan semangat dan riang. Apa itu 5S Sung Serrrrr, kak Iin lulusan SD Al Irsyad 01 11 tahun yang lalu ini selanjutnya menjelaskan bahwa rumusan sukses adalah Sholat, Shaum, Sodaqoh, Syukur, Sholawat. Sungguh-sungguh dan Sregep.

Tanpa terasa waktu kebersamaan habislah sudah, padahal siswa-siswi kelas 5 masih antusias untuk memberikan pertanyaan pada lulusan S1 Farmasi UGM yang sedang melanjutkan program pasca sarjananya itu. Siswa-siswi kelas 5 termotivasi untuk berprestasi seperti kak Iin, selalu rangking dikelasnya, aktif di organisasi, kuliah di Universitas favorit, IPK tinggi, berkeluarga diusia muda, dan sukses di bisnis. Siapa yang tidak ingin seperti kak Iin? Akhirnya wanita muda yang kini menggeluti dunia farmasi sebagai apoteker dan pengelola sebuah apotek di Karang Wangkal Purwokerto ini pun berpamitan kepada seluruh adik-adik kelasnya. Terima kasih kak Iin, datang lagi ya kali lain.(Imalia)

Baca juga artikel lainnya:
Video Pembelajaran Multimedia
Satu Lagi Dari SD Al Irsyad 01
Siapa Cepat Dia Dapat 
Bahasa Adalah Jendela Ilmu
Special for Women Only 
Getarkan Dunia Dengan Al Quran  
Habbitforming dengan Veltikultur 
Pilkada lagi Pilkada lagi 
Aku Bisa Menyembelih Ayam Sendiri 
Juara Lomba Cipta Puisi
Ke Desa Ini Baru Beda 
Jaket, Jaket Apa Yang Bisa Dimakan?
Mas Paul, Bukan Mister Paul


Kunjungi Website Resmi SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto  klik http://sdalirsyad01pwt.sch.id/ 

KE DESA? INI BARU BEDA!



Bermain dibawah matahari yang bersinar lembut di kaki gunung. Menapaki pematang sawah di kanan kirinya para petani tengah sibuk mengurusi tanamannya. Kemudian menyusur saluran irigasi lengkap dengan suara gemericik airnya. Menangkap ikan dengan berkotor-kotor di lumpur sawah, lantas ber”arungjeram” dengan ban karet di bantaran sungai yang berarus deras. Memanjat dan bergelantungan di pohon. Sebuah potret lengkap akan gambaran bermain masa kecil yang sempurna, namun apakah di jaman serba gadget ini, serta ditengah-tengah lingkungan perkotaan anak-anak kita masih bisa bermain dengan nuansa seperti yang digambarkan diatas? Jawabanya pasti akanlah sulit tetapi bukannya tidak mungkin. Inilah yang dilakukan siswa-siswi kelas 5 SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto pada hari rabu tanggal 23 Januari 2013. Bertempat di kidung kampungku, yang berada di kecamatan kedung banteng, mulai pukul 07.00 sampai 14.00.

Ratusan siswa-siswi ini bermain menyusur kampung, melewati peternakan sapi, areal persawahan, bantaran irigasi dan arus sungai pedesaan. Sambil bermain aneka permainan yang masing masing permainan mempunyai maksud dan tujuan sendiri seperti permainan lompat zombie yang melatih konsentrasi otak dan gerakan. Permainan estafet bola pipa yang menitik beratkan pada kecepatan dan kerjasama tim. Mereka juga harus melewati halangan tali yang merintang dengan mata tertutup yang sangat melatih indra pendengaran karena hanya petunjuk yang diberikan oleh temannyalah yang bisa menunjukkan jalannya.

Sepajang perjalanan sejauh mata memandang hanya tampak keindahan alam pedesaan yang sejuk nan menawan. Keseruan tidak berhenti sampai disitu, menangkap ikan di lumpur sawah pun membuat mereka terbenam dalam keasyikan meski tubuh dan pakaian berlumuran lumpur namun tawa riang menyertai apalagi tatkala ikan-ikan berhasil tertangkap. Walaupun matahari sudah mulai terik bersinar sama sekali tidak menyurutkan semangat untuk berarum jeram di sungai panjang yang berarus deras dengan menggunakan ban karet, tidak ada satu wajah pun yang tidak ceria. Semua berbaur, mencebur dan mengikut alur, rasanya tak ingin segera berakhir.

Namun mau tak mau mereka harus sampai pada permainan terakhir yakni, Flying fox, dengan antusias siswa-siswi tertib antri untuk menunggu giliranya. Seluruh rangkaian acara ditutup dengan makan siang bersama dan sholat dhuhur berjamaah. Ustadz Jusup Sutjahjo selaku waka level 5 beserta jajaran guru sebagai panitia merasa lega tatkala acara berlangsung sangat lancar dan sukses, siswa-siswi pulang dengan senyuman gembira dan ingin mengulang kembali kegiatan serupa. Beliau mengatakan semoga dengan adanya kegiatan ini bisa menambah semangat belajar putra-putri level 5. Amiin. (Imalia)

Baca juga artikel lainnya:
Video Pembelajaran Multimedia
Satu Lagi Dari SD Al Irsyad 01
Siapa Cepat Dia Dapat 
Bahasa Adalah Jendela Ilmu
Special for Women Only 
Getarkan Dunia Dengan Al Quran  
Habbitforming dengan Veltikultur 
Pilkada lagi Pilkada lagi 
Aku Bisa Menyembelih Ayam Sendiri 
Sung Serrrr... 
Juara Lomba Cipta Puisi
Jaket, Jaket Apa Yang Bisa Dimakan?
Mas Paul, Bukan Mister Paul


Kunjungi Website Resmi SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto  klik http://sdalirsyad01pwt.sch.id/  

Jaket, Jaket Apa Yang Bisa Dimakan?



Coba tebak, manis, coklat, kenyal, nikmat apa coba? Kalau jaket, jaket apa yang bisa dimakan? Ya benar jenang jaket. Ini hebatnya siswa-siswi kelas lima SD Al Irsyad Al Islamiyah 01 Purwokerto. Tidak hanya sekedar bisa makan saja, tetapi juga tahu bahan, cara membuat, mengemas dan memasarkan produk jenang jaket ini. Boleh bilang wow, tidak harus sambil koprol. Pengalaman menarik ini didapatkan oleh mereka Sabtu kemarin, tanggal 24 Februari 2013. Sebanyak 128 siswa kelas lima beserta guru pendampingnya mengunjungi, pusat pembuatan dan pemasaran jenang jaket PERTAMA di jalan PKK 600 Rt 04/5 Mersi Purwokerto Timur Banyumas.

Di sana para siswa kelas lima ini disambut dengan baik oleh Ibu Sri Monah pemilik dari tempat pusat pembuatan jenang jaket tersebut. Dengan ramah Ibu Sri Monah menjelaskan bahan-bahan dan cara membuat jenang jaket tak lupa mengajak para siswa berkeliling melihat langsung proses pembuatannya. Bahkan para siswa diberi kesempatan untuk langsung terlibat membuat, mengaduk, dan mengemas produk jenang tersebut. Siswa juga diajak mengunjungi toko yang merupakan tempat pemasaran produk yang sudah jadi, siswa berbelanja aneka oleh-oleh yang mereka sukai. Suka cita mereka tidak hanya berakhir sampai disitu, sebelum pulang seluruh siswa mendapatkan oleh-oleh jenang jaket dari Ibu Sri Monah. Sudah mendapatkan ilmunya dapat pula jenangnya.

Ustadz Jusup Sutjahjo selaku wakil kepala sekolah level 5 mengatakan bahwa, kegiatan semacam ini sangat diperlukan untuk menambah pengalaman dan pengetahuan siswa tentang wirausaha, diharapkan setelah kegiatan ini siswa bisa terbuka wawasannya tentang dunia usaha. Penanaman jiwa entrepreneurship sedari dini ini perlu, dan dunia pendidikan harus memberikan porsi yang cukup untuk ini. Dengan pertimbangan inilah SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 senantiasa menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang inovatif dan menyenangkan, kunjungan ini hanyalah salah satunya. Maju terus generasi penerus bangsa gali sebanyak mungkin ilmu, ditanganmulah kelak masa depan bangsa. (Imalia)

Baca juga artikel lainnya:
Video Pembelajaran Multimedia
Satu Lagi Dari SD Al Irsyad 01
Siapa Cepat Dia Dapat 
Bahasa Adalah Jendela Ilmu
Special for Women Only 
Getarkan Dunia Dengan Al Quran  
Habbitforming dengan Veltikultur 
Pilkada lagi Pilkada lagi 
Aku Bisa Menyembelih Ayam Sendiri 
Sung Serrrr... 
Ke Desa Ini Baru Beda 
Juara Lomba Cipta Puisi
Mas Paul, Bukan Mister Paul


Kunjungi Website Resmi SD Al Irsyad Al Islamiyyah 01 Purwokerto  klik http://sdalirsyad01pwt.sch.id/  

Translate